Menu

Monday, December 22, 2014

Festival Ogoh Ogoh di Bali yang Tak Boleh Dilewatkan

Sehari sebelum Nyepi, umat Hindu biasanya melaksanakan upacara Tawur atau Ngerupuk sebagai penyucian diri dari roh jahat dan kekuatan-kekuatan negatif yang timbul akibat keserakahan dan kesombongan manusia, terutama untuk menjaga keharmonisan alam, dan diri manusia. Ngerupuk bisa dilakukan di rumah atau di pura dengan memberi sesaji. Puncak Ngerupuk di pura umumnya saat senja sehari sebelum Nyepi. Tapi sebelum Ngerupuk, ritual yang juga tak boleh dilewatkan adalah upacara Melasti atau melarung saji ke laut, yang tujuannya juga untuk membersihkan “kotoran” dari dalam diri.







Sore hari saat upacara Ngerupuk para pemuda desa di Bali mengarak Ogoh - ogoh, sebuah replika raksasa berwujud mahluk menyeramkan yang melambangkan Bhuta Kala atau kekuatan negatif yang selalu mengganggu ketentraman hidup manusia. Pawai ogoh-ogoh ini merupakan salah satu tradisi yang paling menyita perhatian masyarakat luas sebelum hari raya Nyepi tiba, karena dibalik nilai ritual yang dimilikinya, pawai Ogoh - ogoh juga merupakan perwujudan dari daya kreasi dan inovasi seni para seniman muda. Jauh hari sebelum hari Nyepi (bahkan sebulan sebelumnya), para seniman Bali memang berusaha menampilkan karya mereka semaksimal mungkin. Dana yang dikeluarkan untuk membuat ogoh-ogoh bahkan bisa mencapai puluhan juta rupiah. Pasalnya, selain untuk diarak pada malam pengrupukan, saat ini ogoh-ogoh juga menjadi ajang perlombaan. Tujuannya, selain untuk melestarikan budaya, juga untuk mengarahkan minat generasi muda kerarah yang lebih positif yaitu mencintai seni. Setelah prosesi pawai, Ogoh-ogoh biasanya dibakar di pinggiran desa sebagai perlambang pengusiran Butha Kala dari lingkungan desa setempat. Memang tidak ada manuscript dalam kitab Hindu yang menyebutkan adanya peranan Ogoh - ogoh dalam menyambut hari Nyepi, namun tradisi ini telah ada secara turun-temurun di Bali dan menjadi atraksi menarik yang patut disaksikan.

GAMBAR SELENGKAPNYA








 

No comments:

Post a Comment